Asuransi Penting Dalam
Perencanaan Keuangan
Ada 4
Resiko utama dalam Hidup kita ini yaitu :
1. Meninggal terlalu dini (Die Too
Soon)
2. Hidup terlalu lama (Live Too
Long)
3. Ketidakmampuan (Disability) bisa
karena Kecelakaan atau Penyakit Kritis.
4. Biaya Sakit (Medical)
Sejatinya penghasilan yang diperoleh Pencari Nafkah dari
hasilnya bekerja adalah milik keluarganya, dan menjadi ukuran
standar hidup bagi keluarga tersebut.
Jangankan kehilangan penghasilan, berkurang saja, akan membawa akibat fatal bagi Anda dan keluarga.
Penghasilan seorang pencari nafkah harus dilindungi dari resiko yang bisa menurunkan atau menghilangkannya.
Jangankan kehilangan penghasilan, berkurang saja, akan membawa akibat fatal bagi Anda dan keluarga.
Penghasilan seorang pencari nafkah harus dilindungi dari resiko yang bisa menurunkan atau menghilangkannya.
DIE
TOO SOON
Resiko yang paling umum ditanggung oleh perusahaan
Asuransi adalah Kematian (Die Too Soon).Saat
kematian pencari nafkah terjadi, keluarga yang ditinggalkan membutuhkan sejumlah dana yang akan
digunakan untuk:
1. Kebutuhan uang tunai spesifik (biaya
akhir) Untuk membiayai dokter, rumah sakit, ambulans, biaya pemakaman atau
kremasi, dsb.
2. Dana untuk membayar hutang pribadi
pencari nafkah Bisa berupa cicilan mobil (KPM), rumah (KPR), hutang bisnis,
kartu kredit dsb.
Pada dasarnya biasanya keluarga menginginkan bebas hutang ketika pencari nafkah meninggal.
Pada dasarnya biasanya keluarga menginginkan bebas hutang ketika pencari nafkah meninggal.
3. Dana pendidikan Biaya untuk
pendidikan harus tersedia setiap saat, minimal setiap tahun.
Jadi pertama
adalah kita harus memiliki asuransi jiwa dengan nilai pertanggungan yang sesuai
dengan nilai asset kita.
Live too Long
Ada
hal lain yang menjadi resiko bagi manusia, yaitu KEHIDUPAN itu sendiri.
Anda diberi umur panjang oleh Tuhan sampai masa pensiun bukan suatu hal yang kecil. Anda perlu memperhatikan biaya yang dibutuhkan pada masa pensiun itu.
Disability
Resiko berikutnya yang dihadapi adalah Ketidakmampuan yang bisa disebabkan karena kecelakaan ataupun Sakit Kritis. Selayaknya resiko kematian, Disability tidak memandang dari jenis kelamin, kaya atau miskin, cantik atau jelek, berpendidikan atau tidak, berasuransi atau tidak..
Cacat yang menimpa seorang pencari nafkah juga akan menghentikan aliran pendapatan keluarga, setidaknya menurunkan pendapatan keluarga.
Bahkan membuat pengeluaran semakin besar, antara lain terutama adalah:
Anda diberi umur panjang oleh Tuhan sampai masa pensiun bukan suatu hal yang kecil. Anda perlu memperhatikan biaya yang dibutuhkan pada masa pensiun itu.
Disability
Resiko berikutnya yang dihadapi adalah Ketidakmampuan yang bisa disebabkan karena kecelakaan ataupun Sakit Kritis. Selayaknya resiko kematian, Disability tidak memandang dari jenis kelamin, kaya atau miskin, cantik atau jelek, berpendidikan atau tidak, berasuransi atau tidak..
Cacat yang menimpa seorang pencari nafkah juga akan menghentikan aliran pendapatan keluarga, setidaknya menurunkan pendapatan keluarga.
Bahkan membuat pengeluaran semakin besar, antara lain terutama adalah:
1. Dana
Perawatan Untuk biaya rumah sakit, biaya perawat, biaya obat-obatan dsb.
2. Perlindungan
Penghasilan Pribadi Secara Berkelanjutan Penghasilan cenderung hilang
seketika / berkurang akibat ketidakmampuan bekerja lagi
3. Bahaya
Potensial terhadap tabungan atau aset keluarga lainnya Suka atau tidak
suka...tabungan / deposito atau aset keluarga lainnya, menjadi sumber
pembiayaan baik untuk biaya perawatan maupun untuk perlindungan penghasilan.
Anda harus punya Asuransi kecelakaan atau cacat
tetap total dan Asuransi Sakit Kritis agar bila kita terkena resiko ini maka
sebagai penyangga utama ekonomi kita tidak akan lumpuh dan agar tetap
seakan-akan kita tatap menabung.
Medical
Penyakit
selalu datang tiba-tiba. Semua golongan usia, mulai dari usia anak, muda,
hingga tua pun, tak luput dari serangan penyakit. saat ini sebagian besar
masyarakat, terutama usia muda, cenderung enggan membeli asuransi kesehatan.
Alasannya, tubuh yang masih terlihat sehat bugar jarang menderita sakit. Alasan
lain, perusahaan tempat kita bekerja menyediakan tunjangan kesehatan.
Asuransi kesehatan memiliki manfaat yang bisa
digunakan untuk menutupi biaya yang ditimbulkan saat pemegang polis menderita
sakit. Tidak cuma membayar biaya rumah sakit dan obat-obatan saja, namun juga
nilai ekonomis dari produktivitas yang terhambat atau tidak bisa dilakukan
lantaran terbaring di rumah sakit, Jadi
Anda harus memilki asuransi kesehatan karena harga sehat itu mahal sekali.
Asuransi sangat penting sebagai perencanaan keuangan dan salah satu jenis investasi. pojokinvestasi.com
BalasHapus